Manajer tim nasional Inggris Roy Hodgson gembira melihat debut oke Harry
Kane untuk skuat Three Lions. Namun, ia juga mewanti-wanti agar apa
yang diperlihatkan Kane tidak lantas terlalu dibesar-besarkan.
Setelah
penampilan impresif bersama klubnya, Tottenham Hotspur, Kane
berkesempatan membela timnas Inggris dan menandai debutnya tersebut
dengan membuat gol hanya 79 detik setelah masuk sebagai pemain pengganti
dalam kemenangan 4-0 atas Lithuania.
Performa Kane di laga itu
tak ayal jadi bahasan utama di seluruh media Inggris. Tetapi dengan
adanya tekanan besar yang lazim datang dengan sorotan semacam itu,
Hodgson langsung coba meredam segala gembar-gembor tentang Kane karena
tak mau ada ekspektasi berlebih.
"Kalau saya cuma seorang
penggemar saya akan meneriakkan hal serupa, tapi Anda harus paham bahwa
sebagai seorang pelatih ada tanggung jawab tertentu--bukan cuma kepada
Harry Kane tapi juga banyak pemain lain--yakni Anda harus berpikir apa
yang baik untuk semuanya," kata Hodgson di ESPN.
"Apa
yang terbaik buat tim, buat semua, apa yang bakal membuat semua berjalan
lancar? Kami takkan menghalang-halanginya, tapi di sisi lain saya harap
akan punya Harry Kane untuk waktu yang lama dan saya tak mau jadi orang
yang mendesaknya sehingga ia terbang terlalu tinggi ke matahari (dan
habis)," ujarnya.
Pernyataan Hodgson tersebut bukan sesuatu yang
baru. Hal serupa pernah ia katakan, salah satunya, dengan Raheem
Sterling saat mencatat debutnya lawan Swedia pada usia 17 tahun. Apalagi
di masa lalu ada nama-nama seperti Francis Jeffers, David Nugent, dan
Kieran Richardson, yang kariernya di timnas meredup setelah bikin gol
dalam debut, meskipun Hodgson cukup yakin Kane takkan seperti itu.
"Dari
apa yang sudah saya lihat darinya, dari yang saya tahu mengenai apa
yang sudah ia lalui dalam kariernya, dan ketika saya melihat kualitas
yang ia punya sebagai seorang pesepakbola, saya tak punya kerisauan
dalam aspek tersebut," ucap Hodgson.
"Saya tak percaya itu akan
terjadi. Tetapi saya tetap berpikir saya sendiri dan Tottenham juga
harus bersikap bijaksana, ketika Anda menuntunnya selangkah ke depan,
agar terus bersikap bijaksana dan bukannya cuma melontarkan puja-puji.
Kalian (media) saat ini sudah melontarkan pujian yang cukup, jadi
izinkan saya sedikit meredamnya," imbuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar